Persiapkan Putra Daerah Jadi Prajurit TNI AD, Kodim 1425/Jeneponto Bina Pemuda

kodim jeneponto

Juli 02, 2019

2

Guna mendapatkan Prajurit TNI AD yang berkualitas, Kodim 1425/Jeneponto melakukan pembinaan awal bagi pemuda-pemuda yang akan mendaftarkan diri menjadi calon Prajurit TNI AD Selasa (2/7/2019).

           

Pgs. Dandim 1425/Jeneponto (Letkol Inf Irfan Amir, S.E) menyampaikan bahwa  pembinaan yang dilakukan oleh Kodim tersebut meliputi pelatihan fisik serta pengecekan administrasi sebagai langkah awal sebelum mereka mengikuti seleksi yang sebenarnya.

            Kegiatan pembinaan ini dilakukan satu minggu 3 kali, meliputi ketahanan lari, Pull Up, Sit Up Push Up,  dan Lounges serta Suttle Run. Mereka juga kita ajarkan tentang teknik dan tata cara gerakan yang benar.

Pembinaan kepada calon prajurit TNI merupakan hal yang penting, karena selama pelatihan mereka diberikan pemahaman dan kesiapan baik fisik maupun mental , khususnya dalam menghadapi berbagai macam tes dikemudian hari.

            Harapan Dandim,  para calon prajurit TNI AD pada saat melaksanakan tes yang sebenarnya meraka tidak gugup, karena sudah terbiasa mendapatkan pelatihan dan pembinaan yang benar sebelumnya. Kegiatan ini juga sebagai tindak lanjut perintah dari Komando Atas dalam mempersiapkan putra terbaik untuk mengikuti seleksi tahapan penerimaan Prajurit TNI.

Atas dasar itulah, kemudian Dandim pun memerintahkan para Babinsa untuk mendata dan mengecek persiapan adminitrasi maupun kondisi fisik kepada Pemuda dan Pelajar yang ingin mendaftar TNI AD guna mempersiapkan prosedur yang harus dimiliki calon Prajurit TNI AD.

Mereka akan dibina baik fisik maupun mentalnya sebelum mengikuti seleksi yang sebenarnya agar nantinya mereka tidak kalah bersaing dengan calon-calon dari daerah lain Kegiatan yang dilaksanakan Kodim 1425/Jeneponto tersebut, mendapatkan respon positif dari warga masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten. Pasalnya mereka meyakini bahwa pembinaan fisik yang di lakukan oleh Kodim merupakan latihan terprogram dan terarah sesuai dengan prosedur latihan yang benar.


       Yang menjadi point mendasarnya adalah hal ini dilakukan sebagai upaya Pgs. Dandim 1425/ Jeneponto (Letkol Inf Irfan Amir, S.E)  dan jajarannya untuk menipis opini masyarakat bahwa masuk tentara itu "bayar". Padahal sudah jelas disampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa mulai dari pendaftaran sampai dengan masuk pendidikan untuk menjadi seorang prajurit TNI itu tdk dipungut biaya alias “gratis”.

Editor Serda Muh. Saleh

Like & share